Perilaku Abnormal

Psykhosa Manis-Depresif

      Psikosa manis depresif ini merupakan kekalutan mental yang serius berbentuk gangguan emosional yang ekstrim, yaitu terus-menerus bergerak antara gembira-ria, tertawa-tawa, sampai dengan rasa depresif sedih, putus asa. 75 % dari penderitanya adalah wanita. Penderitanya selalu dihinggapi ketegangan-ketegangan afektif dan agresi yang terhambat-hambat, misalnya pikirannya kacau, ingatannya jadi semakin mundur. Penderita jadi sangat egosentris dan tingkah lakunya jadi kekanak-kanakan dan selalu merasa gelisah dan tidak pernah merasa puas.

Simptom-simptom pada saat manis (gembira, exited):

1. Sangat tidak sabaran dan tidak toleran. Menjadi irritabel dan gelisah.
2. Ada disorientasi total terhadap ruang, waktu, dan tempat.
3. Emosinya meledak-ledak. Dalam keadaan exited penderita sering melakukan kekerasaan, membanting-banting, dan merusak segala sesuatu yang dapat dijangkaunya.
4. Dikejar-kejar oleh ilusi dan halusinasi visual dan aural (yang berhubungan dengan pendengaran atau telinga), juga delusi-delusi person. 
5. Pada stadium berat, jika pasien mengalami saat manis, dia bisa melakukan serangan-serangan, kekerasan, dan usaha untuk membunuh atau bunuh diri. 

Simptom-simptom pada saat depresif: 

1. Penderita menjadi melankolis, depresif sangat sedih, banyak menangis, dihinggapi ketakutan dan kegelisahan.Perasaannya tidak pernah merasa puas. 
2. Merasa tidak berguna dan disia-siakan hidupnya, merasa sebatang kara di dunia. Jadi pasif, acuh tak acuh, dan apatis. 
3. Dihinggapi halusinasi dan delusi yang menakutkan atau yang menimbulkan kepedihan hati. Ada penyesalan-penyesalan atas kesalahan dan dosa-dosa dimasa lampau. 
4. Merasa jemu hidup dan berputus asa, ingin mati dan melakukan usaha-usaha untuk bunuh diri. Kadang-kadang pasien diam saja dalam waktu yang lama, tidak mau berbicara, serta menolak makan dan minum. 
5. Kesadaran menjadi kabur, biasanya disertai dengan retradasi motorik dan retradasi mental yang semakin memburuk.

Tingkatan derajat manis: 

• Tingkat Hypomania 
• Tingkat Mania Acute
•  Mania Hyperacute

Tingkat derjat depresif: 

• Retradasi Biasa 
• Acute Melancholia 
• Depressive Stupor

Sebab-sebab timbulnya psikosa manis-depresif: 

1. Sebab organik: Gangguan glanduler pada kelenjar thyroid, gonadal, dan parathyroi, Infeksi, trauma atau luka-luka, dan keracunan, Tipe-tipe jasmani yang pycnis (gemuk) mempunyai kecenderungan mendapat gangguan penyakit ini.
2. Sebab-sebab Herediter: Banyak penderita yang mempunyai sanak keluarga yang sakit jiwanya, atau mempunyai gangguan mental yang serius.

Treatment: ada kemungkinan untuk disembuhkan khususnya bila treatment diberikan pada sadium permulaan dari penyakit. Yang penting sekali ialah usaha-usaha preventif yaitu, mengajar anak-anak dan orang muda untuk mengekspresikan emosinya lewat mekanisme yang positif, dan menghindari penekanan yang berlebihan terhadap luapan emosi.

Sumber: Kartono, kartini. (1989). Psikologi Abnormal dan Abnormalitas Seksual. Bandung: Mandar Maju.