A. PENGERTIAN
INFORMASI
Kata
informasi berasal dari kata Perancis kuno yaitu informacion (pada tahun 1387) yang
diambil dari bahasa Latin informationem
yang berarti “garis besar, konsep, ide”. Informasi merupakan kata benda dari informare yang berarti aktivitas
dalam “pengetahuan yang dikomunikasikan”. Definisi informasi adalah pesan
(ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari order sekuens
dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan.
Informasi juga dapat didefinisikan sebagai data yang sudah diolah menjadi suatu
bentuk lain yang lebih berguna yaitu pengetahuan atau keterangan yang ditujukan
bagi penerima dalam pengambilan keputusan, baik masa sekarang atau yang akan
datang.
Selain
definisi diatas, beberapa ahli juga mendefinisikan istilah informasi sebagai
berikut:
a. Menurut
Anton M. Moelino
Informasi adalah penerangan, keterangan, pemberitahuan, kabar
atau berita data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang dapat dijadikan
dasar kajian analisis atau kesimpulan.
b. Andri
Kristanto
Informasi merupakan kumpulan data yang diolah menjadi bentuk yang
lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerima.
c. Tata
Subatri
Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
d. Menurut
Yusup (2009)
Ditinjau dari sudut pandang dunia kepustakawan dan perpustakaan, informasi adalah suatu rekaman fenomena yang diamati,atau bisa juga berupa
putusan-putusan yang dibuat seseorang. Sebuah fenomena akan menjadi informasi
jika ada yang melihatnya atau menyaksikannya atau bahkan mungkin merekamnya.
Hasil kesaksian atau rekaman dari orang yang melihat atau menyaksikan peristiwa
atau fenomena itulah yang dimaksud informasi.jadi dalam hal ini informasi lebih
bermakna berita.
e. Gordon
B. Davis
Informasi
adalah data yang telah diproses/diolah dalam bentuk yang sangat berarti untuk
penerimanya dan merupakan nilai yang sesungguhnya atau dipahami dalam tindakan
atau keputusan untuk saat ini atau nanti.
Dari
berbagai definisi di atas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah suatu
keterangan atau data yang telah diproses/diolah sedemikian rupa agar dapat
dijadikan dasar kajian analisis atau kesimpulan yang akan mempengaruhi
keputusan seseorang baik dimasa sekarang atau yang akan datang.
B. PENGERTIAN
SISTEM
Sistem
berasal dari bahasa Latin (systēma)
dan bahasa Yunani (sustēma) yang
dapat diartikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang
dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi.
Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang
berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum
misalnya seperti negara. Kata“sistem” banyak sekali digunakan dalam
percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini
digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang, sehingga maknanya menjadi
beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sistem adalah sekumpulan benda yang
memiliki hubungan. Selain definisi di atas, beberapa ahli juga mencoba
mendefinisiskan sistem. Berikut definisis sistem menurut para ahli:
a. Menurut
Ludwig Von Bartalanfy
Sistem
merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi
diantara unsur-unsur tersebut dengan lingkungan.
b. Menurut
Anatol Raporot
Sistem
adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain.
c. Menurut
L. Ackof
Sistem
adalah setiap sikap kesatuan secara konseptual atau fisik yang terdiri dari
bagian-bagian dalam keadaan saling tergantung satu sama lainnya.
d. Menurut
Jeffry F. Gerald
Sistem adalah suatu
jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
C. PENGERTIAN PSIKOLOGI
Ditinjau dari segi ilmu bahasa, kata psikologi berasal dari kata psyche artinya jiwa dan logos artinya ilmu pengetahuan. Jadi psikologi berarti ilmu pengetahuan tentang jiwa atau ilmu jiwa. Psikologi sebagai ilmu pengetahuan dengan pendekatan ilmiah yang dipelajari melalui penelitian-penelitian ilmiah. Penelitian ilmiah adalah penelitian yang dilakukan secara sistematis, dan terkontrol berdasarkan data empiris. Karena itu salah satu ciri psikologi sebagai ilmu pengetahuan adalah psikologi itu berdasar pada data-data empiris yang diperoleh secara sistematis (Morgan dkk, 1984). Beberapa pengertian psikologi menurut para ahli:
C. PENGERTIAN PSIKOLOGI
Ditinjau dari segi ilmu bahasa, kata psikologi berasal dari kata psyche artinya jiwa dan logos artinya ilmu pengetahuan. Jadi psikologi berarti ilmu pengetahuan tentang jiwa atau ilmu jiwa. Psikologi sebagai ilmu pengetahuan dengan pendekatan ilmiah yang dipelajari melalui penelitian-penelitian ilmiah. Penelitian ilmiah adalah penelitian yang dilakukan secara sistematis, dan terkontrol berdasarkan data empiris. Karena itu salah satu ciri psikologi sebagai ilmu pengetahuan adalah psikologi itu berdasar pada data-data empiris yang diperoleh secara sistematis (Morgan dkk, 1984). Beberapa pengertian psikologi menurut para ahli:
a. Menurut
Wundt (dalam basuki, 2008) psikologi itu merupakan ilmu tentang kesadaran (the science of human consciousness). Dari batasan ini dapat dikemukakan bahwa dalam
psikologi, keadaan jiwa direfleksikan dalam kesadaran manusia. Unsur kesadaran
merupakan hal yang dipelajari dalam psikologi.
b. Menurut
Gardner Murphy (dalam sarwono, 2012_ psikologi adalah ilmu yang mempelajari
respons yang diberikan oleh makhluk hidup terhadap lingkungannya.
c. Menurut
Clifford T. Morgan psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia
dan hewan.
d. Menurut
Dakir menembangkan pengertian tentang psikologi, yaitu membahas tingkah laku
manusia dalam hubungannya dengan lingkungan.
e. Muhibbin
Syah memperspektifkan bahwa psikologi merupakan ilmu pengetahuan yang
mempelajari tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia selaku individu
maupun kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan. Tingkah laku terbuka
adalah tingkah laku yang bersifat psikomotor yang meliputi berbicara, duduk,
berjalan dan lain sebagainya, sedangkan tingkah laku tertutup meliputi
berfikir, berkeyakinan, berperasaan, dan lain sebagainya.
f. Boring,
Edwin G, Herbert S. Langfeld, Harry P. Weld (dalam sarwono, 2012) Psikologi
adalah studi tentang hakekat manusia.
g. Faizah
dan Effendi (2006) psikologi merupakan salah satu pengetahuan yang tergolong
dalam “empirikal science”, yaitu ilmu pengetahuan yang tergolong didasarkan
pada pengalaman manusia, walaupun pada awal perkembangannya bersumber pada
filsafat yang bersifat spekulatif.
h. Hashim,
Razali & Jantan (2003) psikologi adalah kajian mengenai jiwa atau aspek
rohani manusia secara saintifik.
D. SISTEM
INFORMASI PSIKOLOGI
Berdasarkan
penjabaran dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa sistem
informasi psikologi adalah suatu sistem atau tata cara yang merupakan gabungan
atau kombinasi dari interaksi antara manusia, media, teknologi, dan
lingkungan yang bertujuan untuk mengumpulkan, mengolah atau memproses dan
menyimpan data mengenai perilaku serta proses mental yang terjadi pada manusia.
Daftar
Pustaka:
Sarwono, S. W. (2012). Pengantar Psikologi Umum. Jakarta :
Rajawali Pers
Ahmadi, H. A. (2009). Psikologi Umum (edisi revisi 2009). Jakarta: Rineka Cipta.
Basuki, A. M. Heru. (2008). Psikologi Umum. Depok: Universitas Gunadarma.
Effendi, M. L., & Faizah. (2006). Psikologi Dakwah. Jakarta: Prenadamedia
Group.
Hashim, S., Razali, M., & Jantan, R. (2003). Psikologi Pendidikan. Kuala Lumpur: PTS
Professional Publishing Sdn. Bhd.